BLOGGING,  Holiday,  INFO,  Laut,  Pantai,  Peduli Lingkungan,  personal life of mndalicious,  Photograph,  Traveling,  Travelling,  Wisata

Menjamah Keindahan Pantai Sanggar

Apa saja sih yang kamu ketahui tentang Tulungagung? Atau jangan-jangan… ada yang belum tahu Tulungagung?
Tulungagung adalah sebuah Kabupaten di Jawa Timur. Nah kali ini aku mau cerita tentang liburanku di Pantai Sanggar. Iya… Tentu saja Pantai Sanggar ini adanya di Tulungagung.

Pantai Sanggar yang terletak di Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung, Tulungagung Jawa Timur ini punya akses jalan yang lumayan sulit ditempuh. 
Kalau dari pusat kota Tulungagung menuju Pantai Sanggar bisa ditempuh kurang lebih dua jam perjalanan karena jaraknya sekitar 30 km. Untuk menuju Pantai Sanggar dari pusat kota Tulungagung bisa menuju ke arah Kecamatan Campurdarat, melewati Pasar Campurdarat kemudian menuju arah Pasar Tanggunggunung hingga sampai SMPN 1 Tanggunggunung. Setelah dari situ akan ada pertigaan dan belok ke kanan hingga menemukan gapura dengan tulisan ‘Pantai Sanggar’
Dari situ masih lumayan jauh. Nanti akan ketemu dengan mushola dengan gang di sebelahnya. Nah kita harus masuk gang itu untuk menuju Pantai Sanggar. Budayakan tanya warga sekitar dan siapkan GPS yaa kalau tersesat.
Nah… Di gang situ kita akan diminta sumbangan seikhlasnya sebagai biaya masuk. Ohya saran aku, kalau cuaca sedang cerah dan bagus lebih baik tetap bawa motor sampai ke pantai, karena kalau kita parkir motor disitu dan jalan kaki sampai pantai wah itu jauh banget. Jalan masuknya itu yang lumayan sulit dan sempit. Hanya bisa muat satu motor, berkelok-kelok, naik turun juga dan banyak yang rusak. Aku saja sampai pegal duduk di motor. Jalanannya juga termasuk jalan setapak yang dikelilingi hutan, so… harus hati-hati banget yaah.
Lain cerita kalau cuaca sedang hujan dan jalanan dalam keadaan licin, lebih baik jalan kaki menuju pantai. Karena akan bahaya kalau tetap pakai motor lewat jalanan sempit itu. Kita bisa parkir motor di dekat mushola atau gang tadi dan jalan kaki, tapi sekitar satu jam untuk sampai ke pantainya.

Nah bagaimana untuk wisatawan yang membawa mobil? Karena letak Pantai Sanggar ini berdekatan dengan Pantai Sine, jadi wisatawan yang membawa mobil bisa parkir mobil di Pantai Sine dan berjalan kaki menuju Pantai Sanggar. Pantai Sine termasuk Pantai yang lebih mudah akses jalannya dibanding dengan Pantai Sanggar.

Untuk antisipasi kalau nanti harus berjalan menuju pantai ada baiknya untuk preparation sebelum berangkat, siap-siap pakai pakaian yang nyaman, sandal atau sepatu yang nyaman serta aman dikenakan buat perjalanan jauh dan trecking. Jangan lupa juga bawa bekal yang cukup terutama air minum.

Di tengah perjalanan nemu tebing yang lucu buat foto, akhirnya aku panjat dan cekrak cekrek deh :p
Setelah menempuh perjalanan yang menguras energi (walaupun aku naik motor tapi tetap terasa pegal loh) akhirnya ketemu juga dengan papan yang menunjukkan kalau Pantai Sanggar sudah dekat. Yeaay!


Makin semangat lah aku menyuruh Tono sepupu aku, untuk lebih cepat menyetir motornya. Hehehe… Maaf ya Tono :p

Setelah sampai, kita disambut dengan suara debur ombak lengkap dengan air laut yang warnanya cantik sekali. 


Tidak sia-sia ya perjalanan jauh dan berliku-liku kalau disuguhi pemandangan seperti ini. Pantai Sanggar termasuk pantai yang masih alami dan sangat bersih dengan pasirnya yang berwarna putih. Biota lautnya juga terlihat. Untuk yang mau berenang, jangan terlalu ke tengah karena di Pantai Sanggar ombaknya besar.

Selain main air atau berenang di pinggir pantainya, kita bisa bersantai, duduk atau tiduran di bawah tebing di atas pasir putihnya. Bisa juga main pasir atau membuat rumah-rumahan pasir. Serasa pantai pribadi deh!





Kita juga bisa menyusuri pantai, melihat tebing dan batu karang besar di sekitarnya. Daya tarik lain dari Pantai Sanggar ini adalah adanya batu karang yang besar-besar. Di sisi pinggir pantai juga ada semacam gua yang kedalamannya tidak terlalu dalam. 


Merupakan kenikmatan tersendiri buatku bisa melepas penat ditemani dengan aroma laut, kesegaran ombaknya panorama pantai dan anginnya yang sepoi-sepoi.



Apalagi untuk tempat berfoto. Di sisi mana saja menurut aku terlihat bagus untuk difoto, baik pemandangan air lautnya, debur ombaknya, tebing serta batu karang raksasa sampai pasir putihnya.


Yang aku suka adalah kebersihan dari pantai ini. Karena aku juga cenderung kurang suka ada hal-hal yang agak mengganggu hasil fotonya seperti sampah-sampah yang bertebaran.







Untuk urusan perut, tenang saja karena di Pantai Sanggar ada beberapa warung yang menyediakan makanan dan minuman. Harganya juga terjangkau. 


Nah… Bagaimana? Sudah bikin kamu terserang virus “need vitamin sea” tidak? Yuk jalan-jalan ke Pantai Sanggar. Jangan lupa untuk tetap menjaga kebersihan pantai dan laut ya! Jangan buang sampah sembarangan terutama sampah plastik, jangan mencoret-coret atau merusak tebing dan batu karang. Jangan juga merusak dan mengganggu biota lautnya. Pasti kita semua juga tidak mau kan kalau salah satu keindahan bumi Indonesia yang seperti ini akhirnya malah jadi hancur gara-gara tangan jahil kamu? 😉







See You On My Next Post!

With love,








Welcome to my corner of the internet! I'm Amanda Desty, the writer behind this lifestyle blog where I share my passion for fashion, beauty, travel and anything else that sparks joy. Thank you for stopping by, and I hope you find something here that resonates with you! ♥︎

82 Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *