Uncategorized

5 Cara Merawat Gigi Berbehel yang Harus Kamu Ketahui

 “Mand, gigi elo bandel ya? Dikerangkeng gitu.”
“Manda, ngerawat gigi
pake behel gitu rempong enggak sih?”
“Mand, itu berapa lama
sih harus pakai kawat gigi? Sakit enggak? Terus nanti ngebersihinnya gimana?
Terus makan jadi susah enggak sih?”

Teman-teman aku tuh
pada perhatian banget sih sama gigi aku ini. Kadang aku pengen ketawa sendiri
sih sama komen-komen mereka kalau udah ngeledekin behel aku ini. Memang pada
kebiasaan tuh, ngeledekin gigi yang pakai behel katanya karena bandel, padahal
ini kan justru demi nantinya penampilan aku semakin paripurna ketika tersenyum. Bukan karena ingin gaya-gayaan tapi memang ada beberapa gigi aku yang harus perlu dibereskan dengan behel. Hmm… Awas aja tuh yang suka ngeledekin nanti bakal hanyut terbuai sama senyum aku
kalau sudah lepas behel. Hehehe….

Jarang-jarang aku bahas
soal kesehatan, apalagi soal gigi aku. Tapi karena banyak yang suka kepo ingin tahu soal cara aku merawat gigi, kali ini aku bikin deh tulisan tentang cara merawat gigi yang menggunakan behel (kawat gigi).
Biar menuntaskan rasa penasaran kalian, plus
bermanfaat bagi yang baru-baru pakai behel, atau baru mau pakai behel.

Sumber : freepik.com
Memang sih harus aku
akui, merawat gigi yang memakai behel seperti aku ini enggak semudah merawat
gigi pada umumnya. Gampang-gampang susah. Sedikit ribet. Tapi demi masa depan
penampilan yang semakin paripurna dan juga kenyamanan saat makan, memang harus aku lakukan. Jadi bagaimana
cara merawat gigi pakai behel, ini tipsnya :

1.    Sikat
gigi
Yang enggak pakai behel juga pastinya tetap harus
sikat gigi sehari dua kali sih. Enggak jauh beda. Tapi, bagi yang pakai behel
seperti aku disarankan untuk menggunakan sikat gigi khusus
ortho. Pakai behel
gini, menyikat gigi jadi lebih sulit, makanya butuh sikat gigi yang kecil dan
bulu sikatnya halus. Untuk pasta giginya disarankan yang mengandung
flouride.
Gunanya untuk mencegah pengeroposan gigi, serta mencegah gigi menguning.

Cara
menyikatnya, untuk gigi bagian atas, gigi disikat dengan gerakan dari atas ke
bawah. Sementara untuk gigi bagian bawah, gigi disikat dengan gerakan dari
bawah ke atas. Sela-sela behel juga harus disikat untuk membersihkan sisa
makanan yang menyangkut di sana.

2.    Menggunakan
dental floss

Makanan nyangkut-nyangkut di sela-sela gigi akibat
pakai behel? Oh, itu sering sekali terjadi. Makanya aku selalu siaga dental
floss
buat membersihkan makanan di sela-sela gigi. Memastikan gigi bersih dari
sisa-sisa makanan ini penting banget, bukan untuk menjaga kebersihan gigi aja,
tapi juga untuk menghindari plak dan karang gigi. Karena kalau pakai behel,
karang gigi jadi lebih mudah terbentuk kalau tidak dibersihkan secara
menyeluruh.
Sumber : depositphotos.com
Bingung
cara menggunakan
dental floss? Sini aku kasih tahu cara penggunaannya :
– Pastikan benangnya
cukup panjang, jangan pelit. Biasanya aku pakai sekitar 50 cm. Salah satu ujung
benangnya dililitkan pada ujung jari telunjuk.
– Sebaiknya kamu
melakukan flossing gigi di depan cermin, biar kamu lebih mudah melihat langsung
dibagian mana yang harus dibersihkan.
– Masukkan benang
diantara gigi dan behel.
– Tekan benang di
antara sela-sela gigi, lakukan gerakan naik turun.
– Keluarkan benang
secara perlahan dari sela-sela gigi.

– Lakukan untuk sela
gigi berikutnya.

Mudah bukan? Enggak
sakit dan repot kok. Hanya memang, membersihkan gigi jadi memakan waktu lebih
lama saja daripada orang yang enggak pakai behel.

3.    Makanan
yang harus dihindari
Ada beberapa makanan yang harus aku hindari semenjak
aku pakai behel. Makanan yang teksturnya keras sebisa mungkin aku hindari. Dari
pada nanti malah repot. Kalau pun terpaksa, biasanya aku potong kecil-kecil
dulu. Tapi kalau makanan yang lengket sudah pasti aku akan menolak deh. 
Selain makanan yang keras dan lengket, sebenarnya
bagi yang menggunakan behel juga disarankan untuk mengurangi makanan dan
minuman yang manis-manis. Karena makanan dan minuman yang manis ini biasanya
mengandung zat-zat yang bisa mengundang bakteri dan bikin mulut terasa asam
yang nantinya jadi plak di sela-sela gigi.
 

4.    Rutin
ke dokter gigi

Kalau pakai behel bakal harus lebih rajin kontrol ke
dokter gigi. Minimal sebulan sekali untuk memantau perkembangan gigi. Kontrol
bulanan ini biasanya untuk mengganti karet behel dan melihat sudah sejauh mana
tahapan penggeseran gigi.

Tapi enggak jarang aku harus mendadak juga ke
dokter gigi, di luar jadwal kontrol. Ini case
khusus kalau tiba-tiba merasa enggak nyaman atau sakit gigi dadakan ya. 
Biasanya
jangan ditunda, dan cepat ditangani. 
Seperti beberapa
waktu lalu aku mendadak merasa sakit gigi di saat aku sedang berada di sebuah 
event unntuk melakukan liputanUntung saja lokasinya enggak jauh dari Klinik
BIC Pacific Place
. Aku cek di sana ada poliklinik gigi. Jadi saat masih
acara, aku pun langsung mendaftar janji dokter via aplikasi Halodoc.
 

Sudah punya aplikasi Halodoc di handphone kalian kan ya? Ini tuh memudahkan
banget untuk urusan kesehatan. Bukan hanya untuk daftar dokter lho, tapi juga
bisa konsultasi online dengan dokter,
beli obat online, pemeriksaan laboratorium, fitur upload resep, catatan kesehatan, pengingat dan artikel kesehatan, bahkan sekarang
sudah bisa daftar untuk rapid test via Halodoc ini. Praktis ya? Pakai asuransi
atau BPJS juga tetap bisa melakukan pendaftaran dokter. 

Sumber : Halodoc

5.    Lakukan
perawatan alami
Selain melakukan
hal-hal yang sudah aku sebutkan tadi, aku juga melakukan perawatan alami untuk
menjaga kebersihan gigi. Brokoli, daun selada, dan bayam itu bisa membantu
menyingkirkan noda pada gigi lho. Makanya kalau yang suka lihat aku lagi makan
sayur-sayur ini, bukan semata-mata aku makan sayur karena suka dan biar sehat aja, tapi juga biar
gigiku lebih bersih.
Sumber : freepik.com


Susah-susah gampang
bukan melakukan perawatan gigi dengan behel ini? Belum lagi harganya memang
cukup mahal. Tapi sepadan kok sama hasilnya. Makanya, kalau kamu ingin memakai
behel, coba pastikan dulu benar-benar perlu atau sekadar gaya? 

Welcome to my corner of the internet! I'm Amanda Desty, the writer behind this lifestyle blog where I share my passion for fashion, beauty, travel and anything else that sparks joy. Thank you for stopping by, and I hope you find something here that resonates with you! ♥︎

One Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *